SALAM GARUDA MERAH

Selasa, 08 Juli 2014

Program Prabowo, Bank Tani dan 2 Juta Hektar Sawah Sangat Dinanti

Program Prabowo, Bank Tani dan 2 Juta Hektar Sawah Sangat Dinanti
Senin, 07 Juli 2014 , 05:50:00 WIB

Laporan: Ruslan Tambak

PRABOWO SUBIANTO/NET
  


RMOL. Dewan Pengangguran Nasional (DPN) akan mengawal janji calon presiden Prabowo Subianto untuk membuka 2 juta hektar lahan baru pertanian serta membuka lapangan kerja untuk para pengangguran. DPN adalah kumpulan anak muda. DPN dideklarasikan di Jogjakara, kemarin (Minggu, 6/7).

Menurut Koordinator DPN Sunano, mereka segera  membentuk relawan nasional yang akan merekrut, menyalurkan dan mengawal janji Prabowo untuk membuka lahan lahan baru dan membuka lapangan kerja.

"Kami ingin Prabowo komit dengan janjinya, membuka lahan baru untuk bidang pertanian sekaligus mengatasi krisis ekonomi di kawasan perbatasan karena jurang ekonomi antara warga di perbatasan bisa menjadi sumber kerawanan politik," kata dia, Senin (7/7).

Ia juga menjelaskan DPN akan merekrut para relawan dari berbagai kalangan termasuk capres dari kedua belah pihak untuk mengisi peluang kerja di sektor sektor pembangunan yang selama ini kurang diminati anak muda. Oleh karena itu pihaknya akan menuntut pemerintah baru untuk memberikan insentif bagi pengembangan usaha dan kegiatan yang menyerap tenaga kerja.

"Kami akan mengawal janji Prabowo untuk membentuk Bank Tani, mengembangkan koperasi dan meningkatkan kesejahteraan kaum buruh," kata Sunano.

Dewan pengangguran akan membuka website khusus untuk merekrut dan menggalang potensi pengangguran untuk bekerja bersama pemerintah menghidupkan sektor sektor ekonomi yang selama ini mati suri seperti sektor pertanian dan perkebunan.

"Pemerintah bertanggungjawab untuk memberikan ruang kepada para pemuda pengangguran agar memiliki kehormatan karena terlibat dalam kebangkitan bangsa. Oleh karena itu pemerintah harus menciptakan peluang itu dan membuat proteksi agar para pengangguran itu bisa memiliki harga diri sebagai bagian bangsa,".

Sementara itu Penasehat DPN yang juga Ketua Umum Forum Keluarga Besar (FKB) Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar (KAPPI) 66 Bambang Heryanto menyatakan tugas DPN adalah menggalang seluruh generasi untuk kebangkitan Indonesia.

"Sesuai dengan putaran sejarah, sudah saatnya bangsa kita bangkit. Dan itu harus disambut proaktif oleh semua pihak," terangnya.

Menurutnya, mobilisasi masyarakat untuk membangun sektor-sektor pembangunan harus dilakukan secara terstruktur dengan memberikan prioritas pada pembangunan sektor pertanian untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dan penciptaan lapangan kerja.

Ia juga meminta Prabowo segera memberikan peran kepada koperasi serta membentuk Bank Tani dan Bank khusus untuk koperasi. "Koperasi harus diberi prioritas sebagai soko guru perekonomian nasional. Tanpa perlindungan serius maka koperasi akan terlempar dari persaingan ekonomi," tandas Bambang Heryanto. [rus]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar