SALAM GARUDA MERAH

Selasa, 08 Juli 2014

Ini Tantangan Besar Bidang Pangan Menurut Prabowo

Ini Tantangan Besar Bidang Pangan Menurut Prabowo

Chandra Harimurti
Pasangan capres Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dalam debat capres (Courtesy TVOne)
Pasangan capres Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dalam debat capres (Courtesy TVOne)
Kebanyakan lahan pertanian yang hilang di Indonesia karena maraknya pembangunan pabrik dan real estate atau perumahan.
JAKARTA, Jaringnews.com - Calon presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto menyebutkan Indonesia mempunyai tantangan besar di bidang pangan. Masalahnya, saat ini Indonesia kehilangan banyak lahan untuk pertanian.

Prabowo mencatat Indonesia saat ini kehilangan 6 ribu hektar lahan pertanian. Bahkan di 2015, Indonesia harus menambah lahan pertanian sebanyak 730 hektar. Ini agar Indonesia bisa memenuhi kebutuhan pangan.

"Kita mengalami suatu tantangan besar, kita kehilangan lahan pertanian 6 ribu hektar. Data Kementerian Pertanian, 2015 kita butuh tambahan lahan 730 hektar," jelas Prabowo.

Itu dia katakan dalam debat capres cawapres, Sabtu (5/7). Debat capres malam ini digelar di Hotel Bidakara pukul 20.30 WIB. Debat ini disiarkan langsung oleh TVRI dan Kompas TV. Tema debat kali ini yakni ketahanan pangan, energi dan lingkungan.

Kata Prabowo kebanyakan lahan pertanian yang hilang di Indonesia karena maraknya pembangunan pabrik dan real estate atau perumahan. Maka itu berjanji akan membuka lahan pertanian seluas 2 juta hektar jika dirinya menjadi
presiden.

"Kami akan menambah 2 juta hektar sawah baru untuk hilangnya 730 hektar sawah itu. Penambahan bendungan juga," jelas Prabowo.

Prabowo juga akan memperbaiki sistem distribusi dan pengadaan pupuk. "Perlu ada pupuk untuk jagung, beras dan ubi. Tidak satu pupuk untuk semua," jelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar